Memudarnya Kecantikan Cleopatra, Maulana Restu P. (19 april 2012)
Kecantikan cleopatra memudar saat aku mendapat kasihmu
kesabaranmu lebih indah dari raga yang kasat mata
Mataku yang selama ini dimanjakan dengan keindahan raga tlah tertutup
mata hatikulah yang sekarang terbuka merasakan indahnya kasihmu
tak ada raga yang bisa mengalahkan jiwamu
Semua raga pudar melawan cintamu
Diary Perih, Maulana Restu P. (19 april 2012)
mereka tak tau apa yang kita inginkan
ketenangan dalam sebuah hubungan
menanti bergulirnya waktu
mengantarkan diri dalam pernikahan
mereka yang tidak pernah menginginkan kita dalam ketenangan
otakku terus berputar dalam kesunyian
mencari jawaban atas sebuah kata pertanyaan
"MENGAPA?"
dalam relungan jiwa yang kelam
aku terhentak tenggelam dalam kenyataan
mereka membenci ketenangan
ketenangan yang kami miliki
semua itu bergulir dan ku temui kembali satu kata
"KENAPA?"
mereka tak pernah tau rasa dalam relungku yang selalu bertasbihkan namamu
mereka tak pernah mengerti cinta ini tertanam erat dalam relung hati
jika aku membuka isi hati ini
apakah mereka membiarkan ketenangan kami
aku tak pernah mengerti mengapa
mereka yang didepanku tersenyum mesra dan mengalirkan doa untuk ketenangan kami
ternyata tak sebaik yang aku kira diblakang diri,mata dan raga ini
mereka ingin menggunting tali yang menyatukan jiwaku dan jiwanya
mereka ingin melepaskan bahagia ini
memisahkan kami
dan berarti membunuh kami
Surat Untuk Malam, Maulana Restu P. (20 april 2012)
Malam...Knapa kau tak membuatku takut lagi...
Mlam...Kau pasti rindu akan tangisanku
mlam...Kau pasti ingin melihat air mataku lagi
mlam...Kau pasti ingin dengar suara jeritan hatiku lagi
maaf wahai sang malam...Maaf...Ku kini tlah bahagia...Karena ku punya satu cinta
cinta yang begitu indah dari wanita yang sangat indah
Surat Untuk Malam, Maulana Restu P. (20 april 2012)
Malam...Knapa kau tak membuatku takut lagi...
Mlam...Kau pasti rindu akan tangisanku
mlam...Kau pasti ingin melihat air mataku lagi
mlam...Kau pasti ingin dengar suara jeritan hatiku lagi
maaf wahai sang malam...Maaf...Ku kini tlah bahagia...Karena ku punya satu cinta
cinta yang begitu indah dari wanita yang sangat indah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar